Saturday, January 10, 2009

-BONDA-

Mega nan cerah
Kelam tiba-tiba
Itu tandanya
Ada bencana
Saat itu ku sendirian di sisi
Kubur bonda sunyi dan sepi
Masih terngiang
Kata-kata nasihat
Pedoman dan belaian kasih bonda
Tapi kini bonda telah pergi
Pergi nya tiada kembali
Sewaktu mula ku
Melangkah dewasa mencari ilmu
Tugas utama
Ku merantau jauh meninggalkan bonda
Akan ku tunaikan hajatmu bonda
Tapi di dalam menghadapi cabaran
Ku terlupa tugas ku di rantauan
Apakah makan minum mu terjaga
Adakah nasib mu terbela
Oh Tuhan ampunkan dosa ibuku
Masukkan ia kedalam jannahmu
Selamatkan ia dari nerakamu
Terangi kuburnya dengan sinarmu
Sedih nya hatiku
Dibuai mimpi mu
Hatiku di alun kecewa dan sengsara
Dosaku ibarat air di lautan
Hidupku sebagai anak durhaka
Oh bonda ampukan kesalahanku
Tak tersengajaKu mengasarimu
Hatiku kesal tiada terkira
Kau pergi didalam kecewa
Tidak ku tertahan
Menanggung seksaan
Setelah kau tiada
Dugaan yg mendatang
Ampuni dosaku
Redha kan hidupku
Kau lah mithali pedomanku
Sayu mengenang
Saat manis itu
Tangan bonda
Mengusap pipiku
Terpancar senyuman di wajah bonda
Agar anak nya beroleh jaya
Didikan islam diberi sempurna
Walaupun tanpa suami tercinta
Yang telah terkorban kerna iLahi
tabah menghadapi hidup yg sunyi...

No comments:

Post a Comment